Bangun tidur dan masih dirumah tanteku, langsung kuambil stick PS ku dan langsung main 'Downhill', gak terasa aku mainnya lama banget, dan tak terasa saat itu sudah jam 10 am, entahlah apakah rencana ibuku untuk jalan-jalan bersama keluarga jadi, yang jelas setelah aku bermain PS, aku merasa terkejar waktu.
Aku langsung pamitan dengan tanteku dan langsung pulang ke rumah. Sesampai di rumah ternyata rencana itu dibatalkan, hhmmm................ aku bingung apa yang harus kulakukan seharian ini. Aku langsung menghubungi temanku, Angga, akan ku ajak dia untuk hunting sambil makan di McDonalads. Ternyata Angga dan Saras sedang berada di sekolah, waaaaaaaa! rasanya aku ingin teriak! dan aku paksa mereka berdua untuk menungguku hingga aku tiba di sekolah secepatnya.
Aku langsung mengganti pakaianku dengan seragam sekolah, dan langsung menuju ke sekolah dengan motor. Aku berharap mereka berdua masih setiap menungguku dan juga jalanan sepi tanpa hambatan. Namun hambatan di perjalanan pun terjadi, tepatnya di pertigaan daerah 'Benculuk' sedang macet keras, untungnya aku pintar memilih 'jalan tikus' so aku tak perlu menunggu jalan lancar dengan sendirinya. Aku merasa sudah aman, dan ternyata hambatan kedua pun terjadi tepatnya di jalan Ratna ditutup sementara, entah karena sedang ada acara atau hal lainnya. untungnya dengan memotong jalan walaupun sedikit berputar, akhirnya aku sampai juga di sekolah.
Mereka berdua, Angga dan Saras sudah menungguku di kantin 'teh poci/payung'. Disana kami hanya bercakap-cakap sedikit lalu menuju kelas AP 4, dan disana kami bertemu dengan Mrs. Dayu Shanti, guru Front Office kami saat masih kelas 10. Ingin menceritakan semuanya tentang training kami, namun waktu terus berjalan, Ibu guru punya urusan lain dan kami pun juga begitu. Tapi sebelum pergi dari sekolah, aku diberikan agar-agar oleh Rasmi, aku heran sama dia, tapi ternyata dia punya alasan yang masuk akal juga, dia memberikan agar-agar ini karena sebenarnya dia ingin memberi agar-agar ini kepada guru, namun.....guru yang ia masuk telah menghilang, entah guru itu telah pulang atau lainnya. Setelah itu kami berpisah dengan Saras.
Aku dan Angga menuju hotel tempat Dewi dan Chandra training, aku juga punya ide lebih baik agar-agar ini ku bawa ke hotel dan makan bersama mereka.
Sampai juga di hotel Laghawa-Sanur, kami mulai bercengkrama disana, dan ternyata tempat training yang Angga rahasiakan sebelumnya ialah Laghawa hotel, dan ia akan training bersama Dewi dan Chandra. Awalnya aku merasa kaget, tapi mau gimana lagi, semua tempat telah penuh dan bisa dibilang akan sulit untuk mencarinya lagi. Angga mulai melangsungkan interview di office, sedangkan aku, Dewi dan Chandra berada di front office.
Setelah Angga sukses dengan interviewnya, satu sama lain mulai sibuk, Angga mulai sibuk dengan persiapannya sedangkan Dewi dan Chandra sedang sibuk dengan kerjaannya. Perutku mulai terasa lapar, dan merengek-rengek ke Dewi dan Chandra untuk meminjamkan sendok dan segera makan puding. Ting! aku memutuskan mengajak Angga ke McDonalds untuk makan siang. Sampai disana aku langsung memesan beef burger-cola-dan french fries, sedangkan Angga hanya memesan french fries dan Ice Cream sundae karena dia seorang vegetarian. Disana kami sambil bercerita dan tak terasa sudah jam 14.40, saatnya kembali ke Laghawa beach hotel.
15.00, tepat jam 3 siang kami semua menuju ke pantai. Disana kami bersenang-senang, full hunting, dan juga berfoto-foto. Walau kami masih memakai seragam sekolah, tapi tak ada yang bisa membatasi kami untuk bersenang-senang di pantai.
Ini gallery kami :
#up : Dewi-Angga-dan Chandra sedang membuat kreasi di permukaan pasir
#up : own blog! by me
#up : own title by me
#up : <3 My Family by Dewi
#up : God love all by Angga
#up : I love you because love it's you by Dewi
#up : Angga-Dewi-Chandra
#up : Dewi and Me, belum berpose sudah di foto
#up : Angga-Dewi-and Me,
#up : Dewi and Me
#up : Angga-Dewi and Me, Where's Chandra? yup, Chandra agak kurang suka difoto seperti kami.
Bagaimana? kece-kece kan? walaupun banyak orang ke pantai menggunakan baju rumah atau bikini, tapi tak ada yang bisa membatasi kami untuk bebas bersenang-senang walau memakai seragam sekolah.
#follow them on Twitter !
*remember : please mention for follow back
